Sigh! Sesuai judulnya... aduh, aduh, aku lagi mengaduh-aduh kali iniemang biasanya aku jarang menuangkan celotehan pribadiku but its okay for now, cause i dont know how to endure all of this thing
Berawal dari temen kos yang tanya, "Say, kamu jadi ikut iuran enggak? "
Dan dengan sangat bodohnya aku menjawab, "eh... boleh, " Dan sekian detik setelah itu aku baru menyadari kebodohannku. Gila! Apa yang tadi kamu IYAKAN???
Argghhhh, stress! stress tingkat dewa! (pake gaya jesica snsd waktu bilang stress, STRESSZZZ)
Are you lost your mind? Uang untuk iuran?! UANG untuk iuran? semua terulang-ulang enggak hentinya di batin dan pikiranku... sampai yang tertinggal cuma kata-kata UAAANNNNGGG....
Dari mana kamu akan mendapatkannya??? Lihat dompetmu setipis apa?! Daun aja kalah kali tipisnya
sama dompet hitammu itu! And despite all of that, how could you say that to her?!
Argghhhhh.... stupid, stupid, stupid!
Dan diriku yang lain membalas:
Ugh... NO... no... I don't meant that way... habis enggak enak kan kalau semua anak kos iuran cuma aku yang enggak, entar di kirain akunya pelit.... (pasang gaya memelas)
Habis, habis, keadaan menuntut, enggak bisa nolak kalau orangnya langsung mendatangi kita... dan selain itu aku MEMANG ingin ikut nyumbang...
IYA, PENGIN SIH PENGIN! Tapi lihat-lihat!
Kalau gini kan kamu yang susah, begooooo!!!
Urghhhh... terus gemana nih?
Terus gemana apanya??? Ini otak dari tadi udah kebanyakan mikir 1001 jalan keluar, baru mau mikirin jalan ke 1002 tapi keburu otaknya meledak....
emang, otak bisa meledak?
shut up you idiot!
Pikir, pikir, apa yang harus dilakukan.... dengan begitu banyak masalah yang sudah ada, masih aja kamu tambah dengan masalah ini!
Seperti kamu belum keberatan masalah saja! Lihat, lihat, your problem as high as mountain! As deep as sea! Semenakutkan halilintar kalau enggak kamu selesaikan! Dan masih saja kamu menambahkannya lagi!
ter---terus gemanaaaa???
Pertama, ATM mu ketelen... and itu juga karena keBODOHANmu sendiri! Ngapain pake lupa kalau ATMnya masih nyantol di mesin dan belom kamu ambil?
Kedua, for your information, uangmu sudah HABIS sekarng... Whaaat?? just look for the receh yang tersisa dan tersebar di penjuru kamar, karena hanya tinggal itulah harta mu sekarang!
Ketiga, ATM enggak ada, UANG ditangan habis... lengkaplah! Eh, belum, belum ditambah kenyataan... bulan ini masih ada 20 hari yang tersisa, dan tambahan beban yang baru saja kamu dapat IURAN sejumlah
Rp. 25.000,-
Huaaa! Gemana? gemana ini?
Keempat, motor blum dicuci
Kelima, belum belajar buat OSCA hari JUM'AT
Keenam, GALAU nilai UJIAN MID gara-gara enggak ikut kuliah!
Ketujuh, NIAT DAPAT NILAI PENUH DI UJIAN AKHIR TAPI... entahlah!
Kedelapan, berusaha MENURUNKAN berat badan, tapi sepertinya....
Kesembilan, baru bangun dari kegelapan yang hampir tak berujung dan cautious, anxious, bisa balik lagi ke
dunia itu
Kesepuluh, ini yang benar-benar kusesali dan membuat hati REMUK, CAPEK, BIMBANG, GALAU, RESAH... Berusaha MENUTUP mulut, menjaga LIDAH, berpikir benar, berkata JUJUR!
Kesebelas... parents... how could I?!
Keduabelas, senada dengan no 8, nyaris enggak bisa pulang...
ARGHH... Ya Allah, haitku, badanku, remuk, hancur,sakit... !!!
Bagaimana ini ?
Berawal dari temen kos yang tanya, "Say, kamu jadi ikut iuran enggak? "
Argghhhh, stress! stress tingkat dewa! (pake gaya jesica snsd waktu bilang stress, STRESSZZZ)
Are you lost your mind? Uang untuk iuran?! UANG untuk iuran? semua terulang-ulang enggak hentinya di batin dan pikiranku... sampai yang tertinggal cuma kata-kata UAAANNNNGGG....
Dari mana kamu akan mendapatkannya??? Lihat dompetmu setipis apa?! Daun aja kalah kali tipisnya
sama dompet hitammu itu! And despite all of that, how could you say that to her?!
Argghhhhh.... stupid, stupid, stupid!
Dan diriku yang lain membalas:
Ugh... NO... no... I don't meant that way... habis enggak enak kan kalau semua anak kos iuran cuma aku yang enggak, entar di kirain akunya pelit.... (pasang gaya memelas)
Habis, habis, keadaan menuntut, enggak bisa nolak kalau orangnya langsung mendatangi kita... dan selain itu aku MEMANG ingin ikut nyumbang...
IYA, PENGIN SIH PENGIN! Tapi lihat-lihat!
Kalau gini kan kamu yang susah, begooooo!!!
Urghhhh... terus gemana nih?
Terus gemana apanya??? Ini otak dari tadi udah kebanyakan mikir 1001 jalan keluar, baru mau mikirin jalan ke 1002 tapi keburu otaknya meledak....
emang, otak bisa meledak?
shut up you idiot!
Pikir, pikir, apa yang harus dilakukan.... dengan begitu banyak masalah yang sudah ada, masih aja kamu tambah dengan masalah ini!
Seperti kamu belum keberatan masalah saja! Lihat, lihat, your problem as high as mountain! As deep as sea! Semenakutkan halilintar kalau enggak kamu selesaikan! Dan masih saja kamu menambahkannya lagi!
ter---terus gemanaaaa???
Pertama, ATM mu ketelen... and itu juga karena keBODOHANmu sendiri! Ngapain pake lupa kalau ATMnya masih nyantol di mesin dan belom kamu ambil?
Kedua, for your information, uangmu sudah HABIS sekarng... Whaaat?? just look for the receh yang tersisa dan tersebar di penjuru kamar, karena hanya tinggal itulah harta mu sekarang!
Ketiga, ATM enggak ada, UANG ditangan habis... lengkaplah! Eh, belum, belum ditambah kenyataan... bulan ini masih ada 20 hari yang tersisa, dan tambahan beban yang baru saja kamu dapat IURAN sejumlah
Rp. 25.000,-
Huaaa! Gemana? gemana ini?
Keempat, motor blum dicuci
Kelima, belum belajar buat OSCA hari JUM'AT
Keenam, GALAU nilai UJIAN MID gara-gara enggak ikut kuliah!
Ketujuh, NIAT DAPAT NILAI PENUH DI UJIAN AKHIR TAPI... entahlah!
Kedelapan, berusaha MENURUNKAN berat badan, tapi sepertinya....
Kesembilan, baru bangun dari kegelapan yang hampir tak berujung dan cautious, anxious, bisa balik lagi ke
dunia itu
Kesepuluh, ini yang benar-benar kusesali dan membuat hati REMUK, CAPEK, BIMBANG, GALAU, RESAH... Berusaha MENUTUP mulut, menjaga LIDAH, berpikir benar, berkata JUJUR!
Kesebelas... parents... how could I?!
Keduabelas, senada dengan no 8, nyaris enggak bisa pulang...
ARGHH... Ya Allah, haitku, badanku, remuk, hancur,sakit... !!!
Bagaimana ini ?
0 komentar:
Posting Komentar